KPU Bengkalis gelar FGD jelang pelaksanaan Pilkada 2020
RIAU1.COM - KPU Kabupaten Bengkalis menggelar Fokus Group Discussion (FGD) tentang pemuktahiran data pemilih pada Pilkada Bengkalis 2020, Kamis 16 Januari 2020.
Ketua Divisi Perencanaan dan Data KPU Bengkalis, Anggi Ramadhan S menyampaikan, ada beberapa daerah, desa/kelurahan di 8 kecamatan terdapat perbedaan penulisan nama desa pada sistem dan aplikasi.
"Rapat FGD ini untuk mencari solusi perbaikan nama-nama sesuai dengan Perda. Dan waktu untuk perbaikan nama-nama desa/kelurahan se-Kabupaten Bengkalis sebelum tahapan pemuktahiran data pemilih," tuturnya.
Anggi mengatakan, perlu pembahasan terkait perubahan dari penulisan nama-nama desa yang berbeda tersebut, seperti spasi dan huruf pada sistem dan aplikasi.
"Karena ini nantinya sangat berpengaruh sekali pada sistematis atau SOP pemuktahiran data Pilkada. Harapannya, kedepan bisa lebih baik lagi," ucapnya.
Ada tiga pilihan pendaftaran pemilih. Sejak tahun 1955-2013 menggunakan pendekatan periodik daftar pemilih yang dibuat saat pemilu dilaksanakan.
"Dan pola tahapannya sama sampai sekarang, yakni data awal/coklik-DPS-DPS, perbaikan DPT/DPTb dan sumber pemuktahiran data pemilih menggunakan DPT pemilu terakhir," pungkasnya.