Jalan di Pekanbaru Rusak Akibat Galian, Pj Gubri Minta Investor Perbaiki Seperti Semula
Jalan di Pekanbaru Rusak Akibat Galian, Pj Gubri Minta Investor Perbaiki Seperti Semula.
RIAU1.COM - Banyak jalan berlubang akibat galian SPAM dan IPAL serta jaringan provider di Pekanbaru menjadi perhatian Penjabat (Pj) Gubernur Riau (Gubri), SF Hariyanto.
Pj Gubri SF Hariyanto mengatakan, bahwa selama ini pemerintah daerah selalu mendukung setiap pihak yang ingin melakukan investasi di Riau. Namun, lantaran kurang adanya penegasan terkait akses berinvestasi di Pekanbaru, sehingga menyebabkan kerusakan jalan di Kota Pekanbaru.
Karena itu, Pj Gubri menegaskan harus ada penekanan untuk pentingnya menjaga integritas infrastruktur jalan yang merupakan bagian vital dari pembangunan wilayah.
"Orang mau membuat galian jalan tujuannya untuk investasi di sini, kita silahkan. Tapi ingat harus bertanggung jawab, memperbaiki kembali bagaimana mereka menggali semula. Bentuknya harus sama seperti awal," tegas Pj Gubri.
Menurutnya, konstruksi galian jalan harus dilakukan dengan standar yang sama dan tidak boleh hanya sekadar siap saja. Dengan begitu, untuk mengantisipasi hal tak diinginkan, kedepannya para investor harus membuat jaminan pelaksanaan.
"Kontruksinya pun sama, jangan hanya ditambal-tambal saja langsung diaspal dan hancur lagi. Untuk itu saya minta kepada kawan-kawan ini agar dibuat jaminan pelaksanaannya. Kalau dia tidak mau memperbaiki, kita cairkan jaminannya," sebutnya.
Pj Gubri menyatakan, cara tersebut dapat menjadi langkah untuk memastikan pembangunan infrastruktur di Provinsi Riau dilakukan dengan tertib, bertanggung jawab, dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Dengan demikian, bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan pembangunan daerah secara keseluruhan.
"Justru itu saya nanti akan merapatkan barisan dengan Dinas PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu). Karena inikan izinnya melalui dia semua. Jadi nanti ke depan harus terbuka, harus ada izin pula dari kota (Pemerintah Kota Pekanbaru) juga melalui semuanya dan PUPR," ujarnya
"Kita mendukung setiap investor yang memiliki minat berinvestasi di Provinsi Riau. Tapi siapapun yang akan mau berinvestasi ke Riau harus mengikuti aturan yang ada," tukasnya. (adv)