Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman menerima penghargaan Puskesmas dengan komitmen pelayanan kesehatan Primer terbaik kategori Puskesmas Pedesaan yang diraih oleh Puskesmas Kunto Darussalam yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia (RI) Budi Gunadi Sadikin pada acara pemberian peng
RIAU1.COM - Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman menerima penghargaan Puskesmas dengan komitmen pelayanan kesehatan Primer terbaik kategori Puskesmas Pedesaan yang diraih oleh Puskesmas Kunto Darussalam yang diserahkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia (RI) Budi Gunadi Sadikin pada acara pemberian penghargaan Puskesmas dan launching pedoman kerja puskesmas dengan tema "transformasi Puskesmas menuju Indonesia emas 2045" di Hotel Grand Sahid Jakarta, Jumat ( 18/10/2024).
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meluncurkan pedoman kerja puskesmas yang baru, sehingga total menjadi enam jilid, sebagai upaya untuk mengikuti perubahan demografi, epidemiologi, serta perkembangan teknologi, di Indonesia dalam pemberian pelayanan primer.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam sambutannya menyampaikan revitalisasi Puskesmas penting mengingat perubahan penduduk Indonesia serta teknologi, sehingga pedoman kerja puskesmas dengan integrasi layanan primer (ILP) mesti disesuaikan.
"Buku pedoman Kerja pertama diciptakan pada tahun 1974 dan direvisi tahun 1990 atau 1991 jadi pedoman kerja ini harus di sesuaikan, bukan diubah, disesuaikan karena profil demografi berubah, profil epidemiologi nya berubah" ujarnya.
Budi menambahkan perubahan juga dapat dilihat dari penerima layanan puskesmas, pada era sebelumnya lebih banyak balita yang dibawa ke puskesmas sementara saat ini jumlah lansia yang datang untuk pelayanan di puskesmas lebih banyak.
Selain itu Menkes juga melanjutkan penyesuaian ini juga merefleksikan perkembangan tekhnologi dan orientasi promotif dan preventif untuk pemberian pelayanan primer, seperti untuk mengukur berat badan dulu menggunakan Dacin sekarang memakai antropometri, demikian pula pemeriksaan dengan Stetoskop dimana kini ada USG untuk tujuan yang sama.
Adapun penemuan kerja puskesmas Terdiri dari 5 cluster yang pertama manajemen, Kesehatan Ibu dan anak, Kesehatan Dewasa dan lanjut usia, penanggulangan penyakit menular dan kesehatan lingkungan serta Pedoman lintas Klaster dan pedoman kerja puskesmas pembantu (Pustu).
Selain Launching pedoman kerja puskesmas acara juga dirangkai dengan memberikan penghargaan kepada puskesmas dengan beberapa kategori, seperti Puskesmas Perkotaan, pedesaan dan puskesmas terpencil.
Pada kesempatan tersebut Puskesmas Kunto Darussalam mendapat Penghargaan Puskesmas Terbaik I kategori Puskesmas Pedesaan dari 4647 puskesmas se indonesia yang diterima oleh Bupati Rokan Hulu H. Sukiman Didampingi oleh Kepala dinas Kesehatan yang diwakili oleh Kabid Bidang Kesehatan Masyarakat Adkha Dartini, SST. M.M, Kepala Puskesmas Kunto Darussalam Ns. Rika Fitri Yanti, S.Kep, M.KM.
Bupati Rokan Hulu H. Sukiman menyampaikan Selamat kepada Puskesmas Kunto Darussalam yang telah berhasil dan sukses memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat sehingga mendapat Penghargaan sebagai puskesmas terbaik kategori Puskesmas Pedesaan.
Sukiman berharap dengan penghargaan yang diterima ini dapat memotivasi puskesmas lain, dan untuk puskesmas Kunto jangan berhenti sampai disini tapi terus tingkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"kepada seluruh kepala puskesmas yg disampaikan tadi setelah menerima penghargaan; Terus tingkatkan kinerja pelayanan kesehatan dalam meningkatkan status drajat kesehatan masyarakat rokan hulu dan terus bertransformasi bersinergi, bersatu untuk Rokan Hulu maju" harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan diwakili oleh Bidang Kesehatan Masyarakat Adkha Dartini, SST. M.M, mengatakan Integrasi Layanan Kesehatan Primer di Rokan Hulu telah dilaunching oleh Bupati Rokan Hulu pada 9 September 2024, kemudian pemerintah Kabupaten Rokan Hulu melalui Diskes melakukan Pembinaan kepada 23 puskesmas sesuai dengan Surat keputusan Bupati Nomor Kpts.100.3.3.2/DINKES/218/2024.
Kemudian lanjut Kabid Kesmas Adkha Usulan Puskesmas ILP terbaik di usulkan oleh Dinas Kesehatan, Penilaian dilakukan oleh Kementrian Kesehatan RI tanggal 07 Oktober 2024 secara Daring dan wawancara dengan puskesmas Kuntodarusalam serta diumumkan pada 16 oktober 2024.
Untuk mensukseskan program ILP ini Dinkes melakukan beberapa kegiatan mulai dari Pembinaan menyeluruh ke 23 puskesmas, Koordinasi Lintas Sektor terkait utk mendapatkan suport dan dukungan kebijakan, Melakukan sosialisasi baik lintas program dan lintas sektor sampai ke tingkat Desa dan kader posyandu, dan Pelatihan tekhnis ILP bagi tenaga kesehatan Puskesmas serta Pelatihan 25 kompetensi Kader Posyandu yg dilakukan di kabupaten dan langsung ke Desa. **(Rin)