Lagi, Karyawan Pabrik Kertas Terbesar se-Asia Tenggara di Perawang Terkonfirmasi Positif Covid-19

25 Juli 2020
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Kabupaten Siak, L Budhi Yuwono

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Kabupaten Siak, L Budhi Yuwono

RIAU1.COM - Salah seorang Warga Negara Asing (WNA) asal India yang bekerja di PT Indah Kiat Pulp and Paper (PT IKPP) dikabarkan terkonfirmasi positif COVID-19 setelah sebelumnya menjadi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Eka Hospital Pekanbaru.

Pria berusia 34 tahun yang bekerja sebagai teknisi di Pabrik Kertas terbesar di Asia tenggara itu sebelumnya mengalami demam dan batuk hingga menjadi PDP, setelah hasil swab tesnya keluar, hasilnya positif. Hal itu disampaikan Sekretaris Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Siak Budhi Yuwono kepada awak media di Siak.

"Inisialnya SR yang merupakan WNA india yang bekerja di PT IKPP sebagai teknisi. Awalnya ia merupakan PDP karena demam dan batuk. Setelah hasil tes swabnya keluar, ia dinyatakan positif covid 19," terangnya.

Lanjutnya menyampaikan, SR itu positif bersama satu lainnya, yakni MR pemuda berusia 18 tahun yang tinggal di Komplek IKPP (Mess Bujang).

"Iya benar, ada satu orang lagi yang juga terkonfirmasi positif covid 19, pasien tersebut bertempat tinggal di Mess Bujang," jelasnya.

Hingga hari ini, telah terhitung sebanyak 16 orang positif COVID-19 di Kecamatan Tualang. Sebelumnya, ada 14 yang berasal dari Sumatera Selatan, yang merupakan pekerja dari PT Truba Jaga Eka selaku perusahaan subkontraktor PT IKPP yang sedang melakukan pekerjaan shutdown di area perawang Mill.

"Sekarang sudah terhitung 16 orang di Tualang yang terkonfirmasi positif covid 19, ini kondisi yang terbanyak, dan semuanya masuk ke Kabupaten Siak. Kita minta perusahaan yang mendatangkan orang luar ke Kabupaten Siak sementara waktu ditunda," katanya.

Asisten 1 Setda Kabupaten Siak itu juga menyampaikan, beberapa waktu yang lalu ada pekerja dari sumatera selatan sebanyak 16 orang dengan 14 orang positif COVID-19, dan dua lainnya negatif. Empat orang yang positif kabur itu kini telah terdeteksi dan saat ini dirawat di Sumatera Selatan, sedangkan dua yang negatif lainnya menjalani karantina di kota industri Perawang.

"Informasi ini sudah diumumkan Gugus Tugas Provinsi Riau pada Rabu 22 Juli 2020 lalu. Namun kita (pemkab Siak) belum mendapatkan datanya, setelah hari Jumat kemaren ini baru kita dapatkan," ujarnya.

Dengan tambahan ini maka total keseluruhan kasus positif COVID-19 di Siak berjumlah 42 orang, 38 masih dirawat dan empat yang sudah sembuh, demikian Budhi Yuwono.(adv)