Empat Siswa SD Meninggal di Tabrak Bus Gumarang Jaya di Pitalah Tanah Datar

Empat Siswa SD Meninggal di Tabrak Bus Gumarang Jaya di Pitalah Tanah Datar

16 April 2021
Bus yang menabrak siswa SD/Langgam.id

Bus yang menabrak siswa SD/Langgam.id

RIAU1.COM -Lima siswa Sekolah Dasar (SD) berjalan di trotoar jalan, tiba-tiba sebuah bus menabrak mereka. Empat diantaranya dikabarkan meninggal dan seorang masih kritis di rumah sakit. Kelima korban itu ditabrak bus Gumarang Jaya di jalan raya Padang Panjang-Solok di Nagari Pitalah, Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar), Kamis (15/4/2021) sekitar pukul 10.30 WIB. 

Kepolisian Resor (Polres) Padang Panjang yang bertanggung jawab wilayah hukum lokasi kecelakaan, kini sedang melakukan olah tempat kejadian. Sementara sopir bus kini diamankan untuk dimintai keterangan.

“Anak ini masih Sekolah Dasar, masih kelas tiga. Total korban lima anak, tiga meninggal dan dua kritis,” kata Kasat Lantas Polres Padang Panjang AKP Dedi Antonis dihubungi langgam.id, Kamis (15/4/2021). Dia menambahkan seorang siswa yang kritis dilaporkan meninggal saat dirawat di ruamh sakit.

Dedi menyebutkan, para siswa korban kecelakaan ketika itu sedang berada di trotoar depan sekolah mereka. Kemudian datang bus Gumarang Jaya yang mencoba memotong kendaraan di depannya.

“Bus ini dari arah Padang Panjang menuju Solok, memotong bus ANS yang di depan. Jadi anak sekolah ini berada di trotoar dekat pagar sekolah. Memang pagar sekolah dipanjatkannya sedikit oleh bus,” jelasnya.

Total korban dalam insiden kecelakaan ini berjumlah lima orang pelajar yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Tiga anak dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Mereka di antaranya bernama Afdholul Hardi (9), Wahyu Ilahi (10), Rafi Alfian (9).

Loading...

“Satu lagi meninggal di rumah sakit. Sekarang korban selamat tinggal satu anak bernama Azian (9) dan masih dirawat di Rumah Sakit Yarsi,” jelasnya.

Bus Gumarang nopol BE 7320 CU ini dikemudikan sopir bernama Romi Julianto. Bus datang dari arah Padang Panjang menuju arah Solok
 
Sesampai di tempat kejadian, kata dia, diduga bus ANS yang berada di depan Gumarang Jaya melakukan pengereman mendadak. Hal ini membuat sopir bus Gumarang Jaya membanting setir ke kanan.

“Bus ANS nopol tidak diketahui rem mendadak, lalu kendaraan Bus Gumarang jaya membanting stir ke kanan jalan. Sehingga bus menabrak para pelajar di trotoar,” tuturnya. (Langgam.id)