Mulai Dibuka, Mepet Sawah jadi Percontohan Objek Wisata Terapkan Protokol Covid-19 di Rohil

Mulai Dibuka, Mepet Sawah jadi Percontohan Objek Wisata Terapkan Protokol Covid-19 di Rohil

30 Mei 2020
Tempat wisata Mepet Sawah (Int)

Tempat wisata Mepet Sawah (Int)

RIAU1.COM - Seiring memasuki new normal atau konsep kenormalan baru dalam menyikapi Covid-19, beberapa tempat wisata di provinsi Riau mulai dibuka. Salah satunya tempat wisata Mepet Sawah (MEWAH) di kabupaten Rokan Hilir.

"Kami sudah mulai buka sejak Kamis 28 Mei yang lalu," kata Muhammad Maliki pemilik tempat wisata tersebut, Jum'at 29 Mei 2020.

Dia menambahkan, sebelum Mewah dibuka, sudah dikoordinasikan dengan Kapolres Rohil,"Beliau (Kapolres) mengatakan boleh buka, tetapi tetap mengunakan protap Covid-19. Dan Mepet Sawah akan di jadikan tempat wisata (keramaian) percontohan yang patuh dalam penerapan protokol Covid-19," ujar Maliki yang juga bakal calon Bupati Rokan Hilir tersebut.

Sambung dia, dalam kehidupan New Normal, kita dituntut untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru, dengan tetap menerapkan protokol pencegahan penularan virus di setiap kegiatan yang melibatkan orang banyak. 

"Untuk itu, kami sebagai pengelola Mepet Sawah, Desa Pematang Siket, Rokan Hilir Riau, siap mematuhi ketentuan yang berlaku dalam protap Covid-19. Di antaranya, setiap pengunjung yang datang, wajib melalui check suhu tubuh, wajib gunakan masker, tetap jaga jarak dan cuci tangan pakai air yang mengalir. Insya Allah, kita buka setiap hari mulai dari pukul 08.00 WIB sampai 22.00 WIB," papar dia.

Namun diakuinya juga untuk hari pertama buka, kesadaran pengunjung menerapkan protokol kesehatan masih kurang. Tetapi pihaknya disebut tegas menindaknya.

Loading...

"Sebelum masuk wajib check suhu tubuh, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan wajib pakai masker. Jika tidak pakai masker, tidak di perbolehkan masuk sekalipun itu bayi," jelasnya.

Sementara untuk jumlah pengunjung diawal buka, dia mengakui masih standar, karena posisi Mewah berada di pinggir jalan yang memudahkan pengunjung untuk datang.

"Jadi, ketika mereka lihat ada yang masuk, mereka langsung datang. Tetapi belum begitu ramai," pungkasnya.