Agar Bangsa Ini Terhindar dari Perpecahan, Sebaiknya P4 Diajarkan Kembali

Agar Bangsa Ini Terhindar dari Perpecahan, Sebaiknya P4 Diajarkan Kembali

21 Agustus 2019
Abdul Wahid.

Abdul Wahid.

RIAU1.COM - Agar bangsa ini terhindar dari perpecahan, sebaiknya Model P4 diajarkan kembali kepada generasi muda. Baik di sekolah maupun perguruan tinggi. 

Ketua Umum DPW Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Provinsi Riau, H Abdul Wahid mengungkapkan, sejarah berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia telah mencatat, kerukunan antar umat beragama menjadi kunci tercapainya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945.

 

Setelah 74 tahun kemerdekaan RI semestinya kerukunan tidak lagi menjadi suatu perdebatan yang memicu keretakan antar umat beragama.

"Berarti ada yang salah dengan sistem penanam rasa kerukunan itu. Yang sangat memprihatinkan justru kerawanan kerukunan itu banyak dipicu oleh prilaku kaum muda," ucapnya.

Namun saat ini kerukunan seakan menjadi barang mahal. Umat beragama saling mencari kesalahan Pengganti P4 ini yang perlu dilakukan oleh pemerintah agar dapat menanamkan Pancasila sebagai ruh anak bangsa.

"Generasi yang lahir di era 90 an, dimana mereka tidak lagi mendapatkan penataran P4 (Pedoman Penghayatan Pengamalan Pancasila) dan tidak lagi mendapatkan pelajaran PMP," tutur Abdul Wahid, Rabu, 21 Agustus 2019. 

Loading...

Untuk menjaga bangsa ini dari perpecahan Model P4 harus diajarkan ke generasi muda. Karena merekalah pemegang kunci kerukunan bangsa  Indonesia dimasa depan.

 

"Dangkalnya pengetahuan tentang Pancasila berakibat penghayatan tidak dapat dilakukan dan karena tidak dihayati otomatis pengamalannya liar tidak sesuai pedoman," tutupnya. 

R1/Hee