Diancam Dilaporkan ke Polda Riau Soal Insiden Atribut Partai, Ini Jawaban SBY

Diancam Dilaporkan ke Polda Riau Soal Insiden Atribut Partai, Ini Jawaban SBY

16 Desember 2018
Susilo Bambang Yudhoyono saat di Pekanbaru (Foto: Riau1.com)

Susilo Bambang Yudhoyono saat di Pekanbaru (Foto: Riau1.com)

RIAU1.COM -Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) angkat bicara soal rencana Kapitra Ampera melaporkannya ke Polda Riau, menyusul insiden perusakan atribut partai, kemarin. Mantan Presiden RI keenam itu pun santai menanggapinya.

"Silahkan saja, saya tadi malam juga mendengar itu. Ingat, saya tidak pernah menuduh PDI Perjuangan di balik apa yang dilakukan kemarin, tidak pernah," ungkap SBY usai sarapan di Kimteng Pekanbaru, 16 Desember 2018.

Keta Umum Partai Demokrat ini mengaku punya bukti kuat (Strong Evidence, red), yang menurutnya bisa membuka jalan bagi kepolisian untuk menguak siapa dalang di balik aksi perusakan atribut partainya, mulai dari Baliho, spanduk hingga bendera.

"Kami punya strong evidence, yang Insya Allah membuka jalan bagi kepolisian untuk menemukan siapa-siapa di belakang aksi perusakan itu," yakin SBY.

Loading...

"Kami Partai Demokrat justru berharap kepolisian kita bisa menangani secara serius dan tuntas. Kami menunggu, rakyat menunggu. Saya ingin juga kebenaran terwujud untuk keadilan," singkatnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapitra Ampera, Caleg dari Partai PDI P untuk DPR RI dalam jumpa persnya tadi malam, menuturkan bakal melaporkan SBY ke Polda Riau menyusul insiden perusakan atribut partai itu.