Polresta Pekanbaru Gulung 79 Preman dalam 24 Jam di 30 Lokasi, Sita Senjata hingga Uang Pungli

Polresta Pekanbaru Gulung 79 Preman dalam 24 Jam di 30 Lokasi, Sita Senjata hingga Uang Pungli

13 Juni 2021
Kombes Nandang Mu'min Wijaya selaku Kapolresta Pekanbaru didampingi jajarannya, jumpa pers pada Minggu sore terkait pembersihan preman.

Kombes Nandang Mu'min Wijaya selaku Kapolresta Pekanbaru didampingi jajarannya, jumpa pers pada Minggu sore terkait pembersihan preman.

RIAU1.COM -Seluruh Polsek hingga jajaran satuan Reserse di Polresta Pekanbaru, Riau bergerak cepat memburu preman yang meresahkan masyarakat. Tak sampai 24 jam saja, 79 orang berhasil diciduk tanpa perlawanan dari 30 tempat yang disisir pihak berwenang. Polisi juga menyita barang bukti yang berkaitan dengan perbuatan mereka.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya didampingi Kabag Ops Kompol Lilik dan Kasat Reskrim Kompol Juper L Toruan serta Kasubag Humasnya dalam jumpa persnya, Minggu 13 Juni 2021 sore menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi aksi premanisme di wilayah hukumnya.

Setelah Kapolresta memberikan intruksi untuk memburu preman pada Jumat 11 Juni 2021, seluruh jajaran Polsek di Pekanbaru pun langsung bergerilya. Sehari kemudian (12 Juni, red), sedikitnya 79 orang dibekuk atas dugaan terlibat premanisme.

"Selain mengamankan mereka, kita juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam jenis pisau, barang mirip senjata api serta uang tunai Rp1,9 juta lebih. Mereka ditangkap di 30 lokasi di Pekanbaru," ungkap Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya.

Ia merincikan detail, 11 orang ditangkap oleh jajaran Satintelkam, Satreskrim dan Satnarkoba. 13 preman digulung Satsabhara dan Satlantas diseputaran Jalan Tuanku Tambusai, Soekarno Hatta dan Jalan Arifin Achmad. Mereka semua sudah diamankan di Makopolresta Pekanbaru.

Sementara, delapan preman ditangkap jajaran Polsek Pekanbaru Kota, empat preman oleh Polsek Limapuluh, 11 preman dibekuk oleh Polsek Tampan, tujuh orang lainnya oleh jajaran Polsek Bukit Raya, dua preman digulung oleh Polsek Sukajadi, lima lainnya oleh Polsek Rumbai Pesisir, empat orang oleh Polsek Payung Sekaki dan satu preman oleh Polsek Tenayan Raya.

Terakhir tiga preman dibekuk oleh jajaran Polsek Senapelan serta delapan orang oleh Polsek Rumbai. "Ada yang ditangkap di jalan, tempat keramaian, pusat perbelanjaan dan sebagainya," tegas Kombes Nandang Mu'min Wijaya.

Diyakinkan Kapolresta Pekanbaru, upaya pemberantasan preman tersebut tidak akan berhenti sampai di sini saja, di mana seluruh jajarannya akan terus melakukan perburan.

Sementara 79 orang preman yang sudah ditangkap tersebut, diduga melakukan pelanggaran dengan sejumlah modus, antara lain melakukan pemalakan, pemerasan, pengancaman serta pungutan liar (Pungli).

"Tentunya ini sangat meresahkan. Mereka beroperasi di sentra ekonomi, pertokoan, pasar, fasilitas publik dan sebagainya," singkat Kombes Nandang.