Krisis Keuangan Bikin PSPS Terpuruk? DPRD Riau: Pengelolaan Manajemen Akar Masalahnya

Krisis Keuangan Bikin PSPS Terpuruk? DPRD Riau: Pengelolaan Manajemen Akar Masalahnya

25 Juni 2019
Aksi pemain PSPS Riau saat menjamu PSMS Medan dalam laga perdana Liga 2 2019 di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru, akhir pekan lalu (foto: dok/riau24group)

Aksi pemain PSPS Riau saat menjamu PSMS Medan dalam laga perdana Liga 2 2019 di Stadion Kaharuddin Nasution Rumbai Pekanbaru, akhir pekan lalu (foto: dok/riau24group)

RIAU1.COM - Krisis keuangan dan terpuruknya klub sepakbola PSPS tengah menjadi sorotan publik di Riau, tidak terkecuali para legislator di Bumi Lancang Kuning ini.

Salah satunya, Ade Agus Hartanto. Menurut anggota Komisi V DPRD Riau itu, akar masalah terhadap PSPS Riau ini tidak lain dari pengelolaan manajemen yang kurang baik sehingga berdampak pada finansial kesebelasan tersebut.

"Masalahnya terletak pengelolaan manajemen yang kurang baik sehingga berdampak pada finansial dari PSPS itu sendiri," kata Ade, Selasa 25 Juni 2019.

Ade melanjutkan, solusi mengatasi krisis tersebut ialah dengan melakukan audit. Ia pun mendukung wacana Wakil Gubernur Riau, Edy Afrizal Natar Nasution untuk melakukan audit terhadap manajemen klub sepakbola berjuluk Asykar Bertuah itu.

Tujuannya, ucap Ade, agar dapat diketahui secara transparan kondisi keuangan PSPS itu sendiri. "Kita juga minta semua yang berkepentingan untuk duduk semeja bersama untuk mencarikan solusinya," ucapnya.

"Apalagi, PSPS ini merupakan PT dan ikon penting dari Riau. Kita siap memfasilitasi dengan catatan semua pihak mengendorkan ketegangan yang ada demi kemajuan PSPS kita," sambungnya.

Menyoal adanya keinginan keuangan manageman PSPS diaudit, Ade menyatakan, itu tergantung pembicaraan nantinya. "Namun saya tidak menampikkan masalah terpuruknya PSPS Riau karena pengelolaan manajemen yang kurang baik," tuturnya.

"Jadi intinya, semua stackholder duduk bersama untuk mencarikan titik temu dan titik terangnya bagaimana menyelamatkan PSPS kedepan. Dan saya tidak mau PSPS dikeluarkan dari posisi yang sudah ada dalam persebakbolaan tanah air," tegasnya.