Perjalanan Panjang Masuknya Kopi Di Indonesia

Perjalanan Panjang Masuknya Kopi Di Indonesia

21 Januari 2020
Ilustrasi [Foto: Istimewa/internet]

Ilustrasi [Foto: Istimewa/internet]

RIAU1.COM - Sejarah mencatat bahwa kopi pertama yang sampai di Indonesia berjenis Arabika mendarat di Batavia.

Lalu benih kopi tersebut ditanam di Kedawung, tanah milik Gubernur Jenderal Willem van Outhoorn pada 1691-1704, dinukil dari historia.id, Selasa 21 Januari 2020.

Kemudian dipindahkan ke bantaran Sungai Ciliwung pada 1699 karena sering banjir. Hasilnya tak mengecewakan.

Berdasarkan hasil riset, kualitas kopi dari Jawa itu mutunya sangat baik setelah dibawa ke Balai Penelitian Botani Amsterdam pada 1706.

Kemudian benih Arabica dari Jawa tersebut diperbanyak lewat biji. Lalu disebar ke kebun-kebun botani di Eropa, termasuk kebun milik Raja Lois XIV.

Generasi selanjutnya Arabica dari Jawa ini ditanam di wilayah-wilayah pegunungan yang tanahnya kaya unsur vulkanik seperti Cianjur dan Kampung Baru.

Hasilnya, kopi ini berhasil memecahkan harga lelang tertinggi di Balai Lelang Amsterdam.

Kopi dari dataran tinggi dianggap memiliki mutu lebih baik jika dibandingkan dari Mocha, Yaman.