Kabut Asap Katagori Berbahaya, Tagar #SavePalembang Jadi Trending Topic

Kabut Asap Katagori Berbahaya, Tagar #SavePalembang Jadi Trending Topic

14 Oktober 2019
Jembatan Ampera Palembang mulai tidak jelas terlihat akibat kabut asap.

Jembatan Ampera Palembang mulai tidak jelas terlihat akibat kabut asap.

RIAU1.COM - Palembang kembali diselimuti kabut asap tebal. Parah kondisinya. 

Setelah sempat reda, warga Palembang kembali terpapar asap sisa kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Kualitas udara di Kota Palembang, Sumatra Selatan hari ini kembali memasuki kategori berbahaya. 

Tagar #savepalembang pun menjadi trending topic di Indonesia sejak sekitar 2 jam yang lalu.

 

Anita Rahman@rhntaa_

Save to palembang #savepalembang #savepalembang #savepalembang

158

10:20 AM - Oct 14, 2019

Twitter Ads info and privacy

190 people are talking about this

Salah satu warga Pelambang, Amelia mengaku terkejut ketika ke luar rumah sekitar pukul 06.30 WIB, kabut asap sudah menghalingi pandangannya.

 

"Saya terkejut, kenapa gelap ini. Kemarin-kemarin ada kabut asap, tapi tidak separah hari ini," tutur Amelia melansir Kantor Berita Antara, Senin (14/10).

Seorang pengendara mobil terhalangi pandangannya akibat pekatnya kabut asap.

 

 

izdi@mfairuzizdi

My mom sent me this photo this morning. #savepalembang

140

7:35 AM - Oct 14, 2019

Twitter Ads info and privacy

138 people are talking about this

Warganet pun beramai-ramai untuk membuat tagar #savepalembang. Netizen mengeluhkan gangguan pernapasan dan serta jarak pandang

 

 

BawaSantuyAjaa@BawaSantuyAjaa

Suasana Palembang hari ini @RadioElshinta #savepalembang

177

9:22 AM - Oct 14, 2019

Twitter Ads info and privacy

121 people are talking about this

 

Anita Rahman@rhntaa_

Save to palembang #savepalembang #savepalembang #savepalembang

158

10:20 AM - Oct 14, 2019

Twitter Ads info and privacy

190 people are talking about this

Beberapa netizen juga melampirkan tangkapan gambar dari aplikasi AirNav yang mengukur kesehatan udara di Palembang yang masuk kategori sangat berbahaya.

 

 

ARP@arif_raytama

Ah sh**, here we go again. #savepalembang #masihmelawanasap

51

9:49 AM - Oct 14, 2019

Twitter Ads info and privacy

40 people are talking about this

Sepertidilansir CNN Indonesia, Senin, 14 Oktober 2019, Berdasarkan data pengukuran PM10 dari situs Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan kondisi asap dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) saat ini di Sumatera Selatan, terutama Palembang, mencapai titik berbahaya. Sebab konsentrasi PM10 pada Senin (14/10) berada di atas 800 mikrogram permeter kubik.
 

 
Dalam keterangan tertulisnya, BMKG menyebut sumber dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Tanggal 14 Oktober 2019 tercatat beberapa titik panas di wilayah sebelah Tenggara Kota Palembang dengan tingkat kepercayaan di atas 80% yang berkontribusi asap ke wilayah Kota Palembang yakni pada wilayah Banyu Asin 1, Pampangan, Tulung Selapan, Pedamaran, Pemulutan, Cengal, Pematang Panggang dan Mesuji. 

R1 Hee.