Komunitas Azimat Melayu Pesisir Siap Semarakkan HUT Kepulauan Meranti ke 11

Komunitas Azimat Melayu Pesisir Siap Semarakkan HUT Kepulauan Meranti ke 11

13 Desember 2019
Komunitas Azimat Melayu Pesisir

Komunitas Azimat Melayu Pesisir

RIAU1.COM - Dalam rangka memeriahkan HUT Kabupaten Kepulauan Meranti ke 11 yang jatuh pada Kamis 19/12/2019 mendatang, Komunitas Azimat Melayu Pesisir (AMP) siap tampil menyemarakkan dengan penampilan bermacam pakaian  adat melayu dan permainan daerah.

Komunitas yang baru saja terbentuk di Meranti itu diketahui sebagai wadah atau tempat perhimpunan pecinta seni dan budaya Melayu siap eksis baik dalam seni, budaya dan agama.

Zulfahmi, ketua Komunitas AMP menuturkan, pada HUT Kepulauan Meranti mendatang, pihaknya akan turut memeriahkan dengan berbagai kegiatan. 

"Kite berencana di hari jadi Meranti nanti akan turun beramai-ramai dengan pakaian melayu klasik dan lengkap dengan keris dipinggang atau dipegang, lalu para wanita akan bermain congkak, menganyam tikar, membuat ketupat dan lain-lain," ungkapnya, Jumat (13/12/2019). 

Selain itu, dikatakan Zulfahmi rekan-rekan Komunitas Serai Serumpun juga berinisiatif untuk turut memeriahkan di Hari Ulang Tahun (HUT) Meranti nanti, para laki-laki akan bermain layangan, bermain gasing dan memainkan permainan tradisional lainnya.

Sementara itu Sekretaris LAM-R Kepulauan Meranti sekaligus dewan penasehat Komunitas (AMP) Datuk Abdullah mengatakan, terkandung nilai positif dalam komunitas ini, selagi tidak bertentangan dengan aturan yang berlaku.

"Saye memandang hal ini sangat baik untuk dimula bertepatan dimomen HUT Meranti, kita berharap hal ini bisa dilakukan setiap tahunnya," ujarnya

Ditambahnya lagi, ia akan juga akan melibatkan masyarakat suku pedalaman atau lebih dikenal Suku Akit karena Akit termasuk Komunitas Adat Terpencil (KAT) menurutnya, mereka juga bahagian dari Melayu tua.

"Semoga ini awal yang baik, saya juga Mangapresiasi dari sudut pandang Zulfahmi dan kawan-kawan sebab peduli dengan seni dan budaya melayu, namun sebagai anak jati melayu harus berbuat untuk negerinya sendiri," kata Abdullah.