Bikin Korban Terluka, Penjambret Terjungkal usai Ditabrak Pemotor Lain di Jalan Garuda Sakti Pekanbaru, Ternyata..

Bikin Korban Terluka, Penjambret Terjungkal usai Ditabrak Pemotor Lain di Jalan Garuda Sakti Pekanbaru, Ternyata..

8 Februari 2021
Pelaku usai diamankan di Polsek Tampan

Pelaku usai diamankan di Polsek Tampan

RIAU1.COM -Jajaran Polsek Tampan, Kota Pekanbaru Provinsi Riau mengamankan seorang remaja berinisial MJR. Ia berurusan dengan kepolisian setelah diduga terlibat penjambretan di Jalan Garuda Sakti kilometer 1 Kelurahan Air Putih. Pelaku diketahi merupakan penjambret spesialis perhiasan (emas).

Meski baru berusia 18 tahun 10 hari, namun MJR diduga sudah berulang kali terlibat aksi kejahatan jalanan (Jambret). Bahkan menurut aparat Polsek Tampan, pelaku mengakui sudah sembilan kali melakukan hal serupa, sebelum tertangkap dan dijebloslan ke jeruji besi.

MJR melancarkan aksinya tak seorang diri. Sebelumnya, remaja ini juga terlibat beberapa kali penjambretan diantaranya Jalan Kubang Raya, Soekarno Hatta, Jalan Air Hitam, Srikandi, Bambu Kuning, di daerah Tambang serta Jalan Garuda Sakti. Peran pelaku, sebagai orang yang membawa motor alias joki.

Kapolsek Tampan Kompol Hotmartua Ambarita, Senin 8 Februari 2021 siang menjelaskan, jajarannya turut menyita beberapa barang bukti lainnya, antara lain sepeda motor MJR hingga senjata tajam jenis badik yang dibawanya ketika melakukan penjambretan.

Berakhirnya sepak terjang MJR berawal ketika ia dan rekannya melancarkan penjambretan terhadap pemotor perempuan bernama Syamsinar di Jalan Garuda Sakti, pada Sabtu lusa kemarin. Ketika itu, korban baru pulang acara keluarga dengan mengendarai motor, membonceng dua orang anaknya.

Ternyata Syamsinar sudah diincar oleh MJR dan tiga rekan pelaku. Mereka menggunakan dua sepeda motor, masing-masing berdua. Tak buang-buang waktu, pelaku langsung melancarkan aksinya dengan sasaran gelang emas di pergelangan tangan kiri korban.

"Korban didekati dua sepeda motor pelaku. Kemudian mengambil gelang emas di tangan kiri. Gelang emas itu ditarik, sedangkan korban terjatuh dari sepeda motor dan terluka. Saat kejadian, pelaku berperan sebagai orang yang membawa motor," kata Kompol Ambarita.

Rupa-rupanya, aksi MJR dan teman-temannya ini diketahui oleh pemotor lainnya (Identitas disamarkan, red) yang kebetulan tak jauh dari lokasi. Dengan nekat, pemotor tersebut menabrak sepeda motor yang dikendarai MJR hingga dua pelaku itu terjatuh.

"Usao terjatuh, teman pelaku yang di belakang langsung kabur menaiki sepeda motor Vario temannya yang lain (bonceng tiga), sedangkan yang bersangkutan (MJR) yang memakai NMax berhasil diamankan lalu dibawa ke Polsek Tampan," lanjut Ambarita.