Harry W. Cole Kirim Surat ke Ibu, 80 Tahun Kemudian Baru Sampai di Rumah

Harry W. Cole Kirim Surat ke Ibu, 80 Tahun Kemudian Baru Sampai di Rumah

3 Juni 2020
Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

Ilustrasi (Foto: Istimewa/internet)

RIAU1.COM - Tulisan tangan dari Harry W. Cole dinobatkan sebagai salah satu surat yang paling lama sampai ke tujuan.

Tulisan tangannya itu baru sampai ke rumahnya setelah 80 tahun kemudian dinukil dari kumparan.com, Rabu, 3 Juni 2020.

Sayangnya, surat yang ditujukan pada sang ibu hanya dapat diterima oleh saudara kandungnya di Hasketon, Suffolk, Inggris lantaran hanya tinggal dia keluarga satu-satunya yang masih hidup.

Semuanya bermula ketika Harry W. Cole menyandang status sebagai prajurit milik Kerajaan Inggris menuliskan sepucuk surat buat ibunya di kota pelabuhan Dunkerque. 

Dia menulis karena mendapatkan firasat buruk karena diserang tentara Jerman pada 1940. Benar saja, pasukan yang didukung tentara Prancis dan Belgia itu kalah telak oleh tentara Jerman.

Loading...

Membuat korban berjatuhan di kubu Inggris termasuk Harry W. Cole yang tewas bersama sepucuk suratnya.

Setelah 30 tahun kemudian, surat milik Harry W. Cole dan prajurit Inggris lainnya yang ditahan tentara Jerman dikembalikan dan diterima oleh Kedutaan Besar Inggris, di Bonn, Jerman, pada tahun 1968.

Pemerintah Inggris kemudian berupaya mengirim ulang. Lantaran keterbatasan informasi, pengiriman ini memakan waktu hingga bertahun-tahun.

Beruntung, surat milik Harry W. Cole ada yang mengenali. Dia adalah seorang asisten arsiparis dari Dewan Daerah Suffolk, Heidi Hughes.

Berkat kejeliannya itu, dia langsung mengantarkan surat Harry untuk saudara kandungnya, Clemmie yang telah lansia.