Di Inhu Karlahut Masih Terjadi, Peralatan Terbatas Petugas Kesulitan Lakukan Pemadaman

Di Inhu Karlahut Masih Terjadi, Peralatan Terbatas Petugas Kesulitan Lakukan Pemadaman

7 September 2019
Kapolres Inhu ikut melakukan pemadaman karlahut

Kapolres Inhu ikut melakukan pemadaman karlahut

RIAU1.COM - Kasus kebakaran lahan dan hutan (karlahut) masih terjadi di sejumlah daerah di Riau, termasuk di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Tim masih berjibaku memadamkan api di beberapa lahan.

Bahkan, Kapolres Inhu, AKBP Dasmin Ginting beserta jajarannya masih berjibaku memadamkan api. Sedikitnya, ratusan personel terus dikerahkan untuk memadamkan api.

Ratusan personel diturunkan ke lokasi kebakaran diantaranya, yang terjadi di Desa Pulau Gelang dan Desa Sukajadi, Kecamatan Kuala Cenaku, serta daerah perbatasan PT Teso dan Hutan Kerumutan, Kecamatan Rengat Barat.

Ps Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran mengatakan, pihaknya terus berjibaku memadamkan api. "Personel polres Inhu sebanyak 150 personel dikerahkan. Setiap harinya 50 personel secara bergantian diturunkan untuk memadamkan sisa-sisa api yang ada," ujarnya, Sabtu 7 September 2019.

Menurut Misran, pihaknya saat ini masih kesulitan dengan peralatan yang ada seperti mesin mini straker dan selang serta keterbatasan air disekitar lokasi kebakaran. Tak hanya itu, Misran mengaku kesulitan dengan medan yang begitu sulit dilalui kendaraan sehingga harus berjalan kaki.

"Saat ini yang sangat kami butuhkan adalah alat mesin dan selang untuk memadamkan api yang cukup. Selain itu, medan yang sangat sulit dilalui dan keterbatasan air dilokasi kebakaran," pungkasnya.