Begini Kondisi Bocah di Inhu yang Sempat Hilang Diterkam Buaya

Begini Kondisi Bocah di Inhu yang Sempat Hilang Diterkam Buaya

14 April 2019
Jenazah korban terkaman buaya di Inhu saat dievakuasi ke pinggir sungai

Jenazah korban terkaman buaya di Inhu saat dievakuasi ke pinggir sungai

RIAU1.COM - Ditemukan sehari setelah hilang diterkam buaya di Sungai Lala, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Ahad 14 April 2019 sore, sekitar pukul 15.45 WIB. Kondisi bocah berusia lima tahun, Al Arifi terdapat sejumlah luka bekas gigitan buaya.

Meski jasadnya ditemukan dalam keadaan utuh, terdapat sejumlah luka-luka bekas gigitan buaya itu ditemukan disekitar dada, perut dan tangan korban.

Bocah malang itu ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh tim SAR Gabungan bersama nelayan setempat di daerah Pasir Ringit, Japura, Inhu, tepatnya sekitar 30 kilometer dari lokasi hilangnya korban.

"Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka melalui jalur darat dengan menggunakan ambulan dari Puskesmas Lirik," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pekanbaru, Amiruddin.

Seperti yang diketahui, sebelum kejadian, Al Arifi bocah warga Desa Sungai Lala, itu diajak teman ayahnya. Ketika itu korban bermain pasir di pinggiran sungai dan tak sadar jika dirinya sudah diincar buaya.

Nahas, Al Arifi terpeleset ke sungai dan langsung diterkam oleh buaya. Menurut keterangan keluarganya, tak lama usai menerkam korban, buaya itu timbul di tengah sungai.

Buaya ini muncul ke permukaan sambil menggigit tubuh korban dengan mulutnya, lalu hilang kembali. Selang beberapa saat kemudian, hewan ganas itu muncul kedua kalinya, namun Al Arifi sudah tak nampak lagi.