Tim Kemenko Kemaritiman Pelajari Kondisi Abrasi di Pulau Bengkalis

Tim Kemenko Kemaritiman Pelajari Kondisi Abrasi di Pulau Bengkalis

4 Juli 2019
Tim studi Kemenko Kemaritiman saat berkunjung ke Pulau Bengkalis

Tim studi Kemenko Kemaritiman saat berkunjung ke Pulau Bengkalis

RIAU1.COM - Pihak Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Kemaritiman RI menurunkan tim studi untuk meninjau langsung kondisi abrasi yang terjadi di garis pantai Kabupaten Bengkalis, Riau.

"Kita menurukan tim sebanyak 26 orang," kata Perwakilan Tim Studi Kemenko Maritim, Sri Fatkhiati Sadiah, Rabu 3 Juli 2019.

Sri mengungkapkan, tim studi tersebut dibentuk atas arahan Menko Kemaritiman RI. "Tim ini dibentuk untuk menunjukkan kepedulian Pemerintah Pusat terhadap semua daerah yang ada di Indonesia," ungkapnya.

Sri menuturkan, studi yang akan dilakukan tim tersebut tidak hanya meneliti masalah lingkungan. Tetapi juga melakukan studi sosial dan fisik. Karena sesuai dengan arahan dari Menko Kemaritiman, juga harus ada edukasi kepada masyarakat.

"Hasil studi yang dilakukan tersebut akan dipersentasikan kepada Menko Bidang Kemaritiman pada pertengahan bulan ini juga. Yakni antara tanggal 15 Juli hingga 18 Juli 2019 mendatang," tuturnya.

Masih kata Sri, 26 orang dari Menko Kemaritiman itu, dalam rangka upaya percepatan pemulihan kawasan pesisir dan laut di pulau-pulau perbatasan dengan Malaysia di wilayah Riau. Hal tersebut sekitar 30 tim studi dari beberapa kementerian dan lembaga terkait.

"Untuk lokasi abrasi yang akan ditinjau tersebut yakni, di Desa Meskom, Kecamatan Bengkalis, Desa Muntai dan Jangkang, Bantan," terangnya.